Sekelumit dari apa yg saya ceritakan, sungguh masih sangat sedikit, jika
saja semua pengalaman "gila" para kader saat bertugas di daerah
terdokumentasikan secara utuh dan lengkap, apa lagi jika dituang dalam tulisan
oleh orang yg mumpuni dalam dunia tulis menulis.
Salah satu "kompensasi" terindah yg diterima oleh para kader, ketika ada panggilan dari kampus pusat Gn. Tembak, guna menjadi peserta acara pernikahan mubarakah, yg prosesnya, lagi-lagi ditandai dengan sekian banyak cerita lucu, unik, menegangkan, mengharukan, bahkan sampai mencengangkan.
Salah seorang wartawan pernah bertanya serius, guna mencari tahu kebenaran
cerita yg sampai di telinganya, kalau kader-kader Hidayatullah dinikahkan,
bukan saja tidak diawali dengan proses pacaran, bahkan nama, apa lagi wajah dan
latar belakangnyapun tidak diketahui, kecuali nanti H-2, saat penanda tanganan
berkas adminstrasi, itupun hanya sebatas nama tanpa ada foto wajah yg
terpampang.
Sang wartawan tidak habis fikir dan tentu saja sulit percaya, sebab zaman
St. Nurbaya sekalipun, prosesnya tidak seekstrim itu. Namun kemudian dia
manggut-manggut dan tidak tahu harus bertanya apa lagi, ketika mendengarkan
jawaban polos para calon mempelai, "kami ini kader, yg siap taat menerima
tugas, walau dengan resiko mati sekalipun, apa lagi jika disuruh menikah".
Selepas pernikahan, jangan membayangkan kalau mempelai segera bertebaran
mencari tempat-tempat favorit untuk berbulan madu, bukan saja tidak mampu
membeli tiket perjalanan apa lagi untuk biaya sewa tempat penginapan, bahkan
sebatas membeli tas baru buat tempat pakaian juga tak punya.
Sungguh mengharukan, kalau kader sekelas Pak Muhammadong yg sudah mengabdi
sekian tahun sebagai guru, membawa pakaiannya bertemu "bidadarinya"
di rumah tumpangan sementara, hanya menggunakan kresek plastik, dan sang
bidadari tetap bahagia menyambut pangerannya, dan siapa yg menyangka, kalau
beberapa tahun kemudian, beliau jadi pengusaha yg lumayan sukses, dan sang
istri yg tak lain adalah Ustadzah Hani Akbar diamanahi sebagai Ketua PP Muslimat Hidayatullah
priode 2020 - 2025.
Lanjut tulisan ke Empat Belas klik 👉👉di sini